LPK Wangi Melati Laksanakan Pelatihan Tata Boga, Begini Penjelasan Meily Pandeirot

Suasana pelatihan tata boga oleh LPK Wangi Melati Manado (Fonny/ciptanews.id)

MANADO, ciptanews.id – Selama mengikuti pelatihan tata boga yang diadakan oleh LKP Lembaga Kursus dan Pelatihan Wangi Melati Teling Manado para peserta mendapatkan sejumlah materi dari 2 instruktur, yaitu Oktavian Bukanaung dengan materi Save pastry and Bakery serta Juliana Pangemanan S.Pd dengan materi yang diberikan antara lain, mengenalkan alat,bahan serta resep.

Pimpinan khusus Pelatihan dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Wangi Melati, Meily Pandeirot S.pd mengatakan bahwa sebelum praktik membuat olahan, harus mengetahui kebersihan lingkungan barang dan bahan-bahan untuk pembuatan roti jangan sampai bahan mendekati expire, serta para peserta terlebih dahulu diajarkan teori tentang bahan baku yang akan digunakan beserta takarannya.

Bacaan Lainnya
Foto bersama instruktur dan peserta pelatihan tata boga LPK Wangi Melati Manado (Fonny/ciptanews.id)

“Setelah teori selesai peserta satu per satu langsung membuat Roti tawar dan manis roti Perancis /roti boy pada hari pertama dan ini sudah hari ke 20 dari 150 jam pembelajaran ujarnya, kepada media ciptanews.id, Senin (15/07/24).

Menurutnya, selama pelatihan para peserta terlihat sangat antusias mengikuti pembelajaran yang diberikan. Mereka menyimak semua teori yang diberikan hingga telaten saat membuat roti

“Peserta sangat antusias sekali. Karena mereka ini belum ikut pelatihan sama sekali baik di kelurahan atau di komunitas,” ucapnya.

Dirinya berharap, peserta bisa terus semangat dan tidak mudah menyerah dalam menciptakan lapangan usaha, dan bisa kembang. dan dilkp ini instrurnya sudah handal dan dikenal banyak orang karena dalam membuat sebuah produk roti sangat diperlukan beberapa kali proses pembelajaran.(Fonny Raranta)

Pasang

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *